.

Rabu, 24 Februari 2021

PERESMIAN GEDUNG SEKOLAH YAYASAN AL MIFTAH

Dokumentasi peresmian gedung sekolah Yayasan Al-Miftah Desa Baru Ranji, Kecamatan Merbau Mataram, Kabupaten Lampung Selatan.









Share:

Selasa, 23 Februari 2021

STRUKTUR PEMERINTAHAN DESA BARU RANJI

Struktur pemerintahan Desa Baru Ranji Kecamatan Merbau Mataram Kabupaten Lampung Selatan masa bakti 2016-2021 dapat dilihat disini

Share:

PEMBUATAN MOL, KOMPOSTER, DAN KOMPOS


PEMBUATAN MOL

MOL adalah Mikro Organisme Lokal, atau jenis pupuk yang mengandalkan jenis-jenis mikro organisme. MOL bisa di dapatkan dari nasi yang sudah basi, yang juga dapat menggantikan EM4 atau Effective Microorganism 4.


Pertama tama, siapkan dahulu alat dan bahan yang diperlukan yaitu sebagai berikut

  1. Nasi basi.
  2. Wadah berukuran sedang.
  3. Botol.
  4. Gula merah atau pasir.
  5. Sarung tangan
Kemudian, proses yang harus dilakukan dalam pembuatan MoL yaitu sebagai berikut.

  1. Gunakan sarung tangan dan mulai dengan membuat bola dari nasi basi yang belum ditumbuhi jamur. Buat sekitar 4 sampai 5 bola.
  2. Simpan bola-bola nasi basi di dalam wadah dan tutup sampai rapat. Tunggu sekitar 1 minggu sampai nasi basi sudah ditumbuhi jamur. Pastikan tidak menyimpan wadah ini di bawah sinar matahari langsung.
  3. Setelah nasi berubah menjadi kuning kecoklatan, pindahkan ke dalam botol air berukuran 1.5 liter. Simpan di tempat terlindung.
  4. Ambil gula merah atau gula pasir dan larutkan dengan air (perbandingan 1,5 liter : 5 sendok gula pasir). Gula digunakan sebagai sumber makanan jamur agar tetap tumbuh.
  5. Tuangkan larutan tersebut ke dalam botol berisi bola nasi basi dan tutup kembali sampai rapat.
  6. Tunggu 4 sampai 5 hari. Apabila sudah mengendap, buka botol untuk mengeluarkan gas pupuk cair di dalamnya.
  7. Tutup kembali dan kocok botol agar nasi basi dan larutan gula tercampur hingga rata. Langkah ini bisa dilakukan dengan botol tertutup atau dengan mengaduknya menggunakan tongkat.
  8. Simpan kembali botol pada ruangan tidak bercahaya matahari sampai pupuk organik cair beraroma tapai.
  9. Ketika sudah berbau, saring ampasnya, dan pupuk organik MOL sudah siap digunakan.


PEMBUATAN KOMPOSTER MINI

Komposter mini ini berfungsi sebagai wadah sebagai pemrosesan limbah-limbah dapur (kulit telur, tangkai sayuran-sayuran, buah busuk, dan lain lainnya) menjadi kompos.

Bahan yang diperlukan dalam pembuatan komposter mini adalah sebagai berikut.
  1. Penyangga plastik, untuk menyangga lempengan plastik
  2. Ember bekas cat berukuran 25 liter dengan tutupnya
  3. Lempengan plastik, untuk saringan
  4. Kran plastik atau slang plastik kecil


Kemudian, proses yang harus dilakukan dalam pembuatan komposter mini adalah sebagai berikut.
  1. Masukkan  penyangga  saringan   dalam  ember,   kemudian saringan.
  2. Lubangi ember pada bagian bawah, sekitar 1-2 cm dari dasar ember, untuk memasang kran atau slang plastik sebagai lubang pengeluaran cairan lindi yang dihasilkan dari proses pengomposan.
  3. Lubangi lempengan plastik menggunakan solder atau paku yang dipanaskan (akan berfungsi sebagai saringan).
  4. Pasang kran atau selang pada lubang tersebut.
  5. Komposter siap diisi sampah dapur.


PEMBUATAN KOMPOS DENGAN KOMPOSTER MINI

Adapun cara untuk membuat kompos dengan komposter mini adalah sebagai berikut.
  1. Masukkan sampah organik yang telah dipotong kecil kedalam komposter.
  2. Semprot sampah organik dengan bioaktivator (bisa menggunakan EM4/MoL) sampai rata.
  3. Lakukan penyemprotan setiap kali memasukkan sampah dan tutup rapat kembali komposter.
  4. Diamkan selama + 14 hari agar terjadi proses pengomposan.
Dari proses tersebut akan diperoleh dua produk yang bermanfaat, yaitu pupuk organik cair susulan (POCS) dan pupuk padat (kompos). Pupuk cair dikeluarkan melalui kran bagian bawah komposter dan dapat langsung dimanfaatkan sebagai pupuk tanaman dengan menyiramkan pada tanah di sekitar tanaman, bukan pada  batang tanaman,  sedangkan  pupuk padat  (kompos)  yang  diperoleh  perlu dikering anginkan dahulu sebelum digunakan.






Share:

Rabu, 17 Februari 2021

PENYULUHAN DAN PELATIHAN PEMBUATAN PUPUK ORGANIK DESA BARU RANJI

Dokumentasi kegiatan mahasiswa KKN Universtas Lampung dalam kegiatan penyuluhan dan pelatihan pupuk organik yang dipandu oleh dosen-dosen jurusan universitas lampung di Balai Desa Baru Ranji.











Share:

Sabtu, 13 Februari 2021

GAMBARAN UMUM DESA BARU RANJI

Desa Baru Ranji merupakan salah satu dari 14 Desa  yang ada di wilayah Kecamatan Merbau Mataram yang secara topologi wilayahnya adalah pegunungan dengan luas wilayah Kurang lebih 2.540 Ha, dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :  
  1. Sebelah Utara : Desa Tanjung Baru Kecamatan Merbau Mataram
  2. Sebelah Selatan : Kota Madya Bandar Lampung
  3. Sebelah Timur : Desa Karang Jaya dan desa Mekar Jaya
  4. Sebelah Barat         : Kota Madya Bandar Lampung
Secara administratif Desa Baru Ranji  terbagi menjadi 7 Dusun dan 24 Rt yaitu:
  1. Dusun I Baru Ranji terdiri dari  5  RT.
  2. Dusun II Sukanemah terdiri dari 2 RT.
  3. Dusun III Simpang Sari terdiri dari 4 RT. 
  4. Dusun IV Pilar terdiri dari 3 RT. 
  5. Dusun V Hutan Tua terdiri dari 4 RT.
  6. Dusun VI Cidadap terdiri dari 3 RT. 
  7. Dusun VII Merbau terdiri dari 3 RT. 

yang mana masing-masing Dusun di kepalai oleh seorang Kepala Dusun dan untuk masing masing RT di kepalai oleh pejabat RT yang disebut dengan Ketua RT.

Dari sisi demografis Desa Baru Ranji memiliki penduduk dengan jumlah 7437 jiwa yang terdiri dari 3882 orang laki-laki dan 3555 orang perempuan yang tergabung dalam 1558 Kepala Keluarga (KK). Kepadatan penduduk saat ini tercatat 292 jiwa per Km2 dengan persentase perkembangan penduduk dari tahun lalu sebesar -0,39%.

Share:

SEJARAH DESA BARU RANJI

Desa Baru Ranji adalah salah satu desa dari 15 desa di wilayah kecamatan Merbau Mataram Kabupaten Lampung Selatan yang berjarak 10 km dari pusat pemerintahan kecamatan Merbau Mataram, 40 Km dari Pusat pemerintahan Kabupaten lampung selatan dan 30 km dari pusat Ibu Kota propinsi Lampung.

Seiring dengan berjalannya waktu bahwa Desa Baru Ranji telah mengalami beberapa kali pergantian Kepala Desa. Adapun kepala desa yang Pernah menjabat adalah sebagai berikut :

  1. Kepala Desa Bapak Tubagus Hadis s/d tahun 1920.
  2. Kepala Desa Bapak Kadir Tahun 1920 sampai dengan 1930.
  3. Kepala Desa Bapak Musa Agus  1944 sampai dengan 1965.
  4. Kepala Desa Bapak Si’an  tahun 1966 sampai dengan 1980.
  5. Kepala Desa Bapak Sanusi Sihan Tahun 1981 sampai dengan 1989.
  6. Kepala Desa Bapak Sanus Sihan Tahun 1990 sampai dengan 1998.
  7. Kepala Desa Bapak Ahmad Sanusi Tahun 1999 sampai dengan 2007.
  8. Kepala Desa Bapak Ahmad Sanusi Tahun 2008 sampai dengan 2014.
  9. Kepala Desa Bapak Erwin Tahun 2015 sampai dengan 2021.

Pada saat ini Kepala Desa Baru Ranji di jabat oleh Bapak Erwin selaku Kepala desa Terpilih tahun 2015, dan di lantik sebagai kepala Desa Baru Ranji periode 2015 – 2021 oleh Bapak Bupati Lampung Selatan pada tanggal  Juli 2015.

Share:

VISI MISI DESA BARU RANJI

Adapun visi dari Desa Baru Ranji adalah

Terwujudnya Keluarga-Keluarga yang Berkualitas Dalam Mempersiapkan Kehidupan Berkeluarga

Adapun makna yang terkandung dalam Visi ini adalah :

  1. Keluarga, dalam arti unit terkecil dalam masyarakat.
  2. Berkualitas, dalam arti bahwa dalam mempersiapkan kehidupan berkeluarga secara utuh dan terencana yang meliputi aspek yaitu keagamaan, pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan sosial budaya serta psikologi.

Untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan maka dirumuskan suatu misi sebagai berikut.

  1. Membentuk kepengurusan di desa baru ranji yang dikukuhkan dengan keputusan 
  2. Menyiapkan sasaran pembinaan yang terdiri dari : Para keluarga yang mempunyai anak Balita, Remaja, dan Lansia serta PIK Remaja dan Kelompok Kegiatan lainnya
  3. Menyiapkan Metode dan Materi Pembinaan serta Penyuluhan kepada sasaran
  4. Melaksanakan pembinaan sesuai dengan metode dan materi yang sudah dipersiapkan, antara lain: 
    • Melaksanakan penyuluhan, penerangan dan motivasi.
    • Melaksanakan pertemuan-pertemuan.
    • Melaksanakan pelatihan-pelatihan (life skill)
    • Melaksanakan pendidikan, kursus kepada keluarga sasaran, dan lain-lain.
  5. Menyelenggarakan kegiatan administrantif dan dokumentasi
  6. Melaksanakan kegiatan fasilitas terhadap program kegiatan di desa baru ranji
  7. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap berbagai program yang telah dilaksanakan di desa baru ranji
Share:

Arsip Blog

Definition List

Unordered List

Support